Tips Memilih Wallpaper Kamar Anak
Memilih warna dan motif wallpaper perlu disesuaikan dengan beberapa hal. Yang paling utama adalah menyesuaikannya dengan konsep ruang. Berikut ulasan lengkapnya.
Sesuaikan konsep ruang dengan kebutuhan anak Anda. Jika laki-laki, Anda bisa memilih warna dan motif yang "laki-laki", misalnya motif superman, spiderman, mobil, pesawat, dsb. Sementara untuk perempuan, bisa dipilih yang motif "perempuan" juga, seperti cinderela, istana, floral, dsb. Dua hal ini tidak selamanya menjadi rujukan. Untuk kamar anak, sebaiknya tanyakan dahulu seperti apa kamar yang diinginkannya?
Jika anak Anda tidak memiliki desain kamar yang khusus, Anda bisa memilih motif dengan warna yang netral. Misalnya cokelat, krem, atau putih. Motif yang agak ramai juga bisa, selama motif itu proporsional dan selaras dengan ruang dan isinya
Soal jenis wallpaper-nya banyak motif yang bisa dipilih. Ada yang terbuat dari kertas, vinyl, dsb. Untuk wallpaper yang tahan lama, Anda bisa memilih wallpaper berbahan vinyl. Selain kuat dan tahan lembap, permukaannya dapat dibersihkan. Cukup dilap jika kotor.
Gunakan jasa ahli profesional yang memang paham tentang cara pemasanganwallpaper yang baik.
Memilih Warna Cat untuk Dekorasi Kamar Anak
Dalam mendekorasi kamar anak, memilih warna cat dinding haruslah melalui pertimbangan matang, karena warna cat tersebut akan menjadi warna yang dominan di dalam suatu ruangan. Dalam memilih warna cat yang tepat untuk kamar tidur anak, pertimbangkanlah beberapa aspek seperti penyelarasan warna cat dengan warna dekorasi furnitur, luas dan tinggi ruangan, serta nuansa yang diinginkan.
Nuansa seperti apa yang Anda ingin ciptakan dalam ruang tidur anak Anda? Untuk mendekorasi kamar anak, Anda bisa bermain-main dengan warna untuk menciptakan nuansa-nuansa yang berbeda. Setiap warna sebenarnya memberikan nuansa tersendiri jika diaplikasikan pada dinding ruangan. Perhatikan nuansa-nuansa beberapa warna berikut ini.
Merah, memberikan nuansa penuh semangat dan keceriaan di dalam kamar tidur Anak.
Jingga, memberikan nuansa dinamis, cerah, hangat, dan praktis.
Kuning, memberikan nuansa imajinatif, segar, energik, dan kreatif.
Hijau, memberikan nuansa nyaman, teduh, santai, dan optimistis.
Biru, memberikan nuansa damai, rileks, dan tenang.
Ungu, memberikan nuansa fantasi, mewah, artistik, dan manis.
Putih, memberikan nuansa netral, luas, sederhana, dan bersih.
Abu-abu, memberikan nuansa minimalis, modern, dan luas.
Hitam, memberikan nuansa elegan, kokoh, gagah, tetapi juga gelap dan sempit.
Cokelat atau krem, memberikan nuansa nyaman, hangat, tenang, dan dewasa.
Meski setiap warna memiliki karakternya sendiri-sendiri, tidak ada salahnya Anda memadu-padankan beberapa warna dalam kamar tidur anak Anda untuk mendapatkan kesan colorful. Misalnya, padukan warna jingga dan kuning untuk memperkuat kesan semangat dan keceriaan anak-anak. Cobalah libatkan anak Anda dalam memilih warna cat untuk dekorasi kamarnya. Jangan lupa sesuaikan warna cat dinding dengan warna furnitur yang akan mengisi kamar anak Anda nantinya.
Jika ingin mengecat kamar tidur anak Anda sendiri, mengapa tidak Anda coba? Dengan mengecatnya sendiri, Anda bisa sembari mengreasikan warna-warna cat dinding, misalnya jika Anda ingin memakai gradasi warna pada sebuah dinding, atau memberikan efek-efek artistik seperti cipratan cat atau efek lainnya.
Inilah beberapa tips memilih cat untuk mendekorasi kamar anak yang bisa Anda praktikkan.
Pahami tata pewarnaan sebelum mengombinasikan warna.
Jika memungkinkan, buatlah tema dekorasi kamar tidur anak terlebih dahulu, agar pilihan warna lebih terarah.
Lakukan mini research di internet seputar dekorasi desain interior kamar tidur anak. Semakin banyak Anda tahu, semakin banyak inspirasi Anda untuk memilih warna.
Kenali ruangan tersebut. Hindari cat berwarna gelap untuk kamar tidur yang sempit dan kurang ventilasi, karena akan membuat ruangan semakin terasa sempit dan pengap.
Jika bingung dan tidak yakin dalam memilih warna cat, pilihlah warna yang netral, yaitu putih. Warna cat yang netral lebih baik daripada warna cat yang dikombinasikan secara serampangan.
Pertimbangkan faktor usia anak Anda. Jika masih kecil, pilihlah warna yang ceria dan warna-warna naïf yang kekanak-kanakan. Namun jika anak Anda beranjak remaja, pilihlah warna yang sesuai dengan gendernya (misalnya, biru untuk lelaki dan merah muda untuk perempuan) dan warna yang lembut.
Agar tidak terlalu monoton, cobalah warnai setiap dinding dengan warna berbeda yang selaras. Misalnya, dari 4 dinding yang melingkupi kamar tidur anak Anda, gunakan warna biru muda di 2 dinding dan gunakan warna hijau muda di 2 dinding sisanya.
Agar tidak menyesal karena telah salah memilih warna, buatlah simulasi dengan menggambar rupa kamar tidur anak Anda di atas sebuah kertas lalu mewarnainya. Tips ini tidak hanya bermanfaat dalam memilih warna cat tetapi juga menentukan tata letak furnitur di dalam kamar tidur tersebut.
Memilih Motif Wallpaper untuk Dekorasi Kamar Anak
Untuk mendekorasi kamar anak, tidak selalu harus menggunakan cat. Anda juga bisa memanfaatkan wallpaper. Mungkin, sebagian orang berpikir bahwa mengaplikasikan wallpaper di dalam ruangan lebih memakan biaya daripada mengecatnya dengan cat tembok biasa.
Ini tidak sepenuhnya benar. Pasalnya, harga wallpaper yang sedikit lebih mahal memang memberikan hasil yang lebih baik dan tahan lama daripada mengecat tembok. Lagipula, kini banyak toko dekorasi desain interior yang menyediakan wallpaper yang berkualitas dengan harga yang terjangkau.
Melapisi tembok kamar tidur anak Anda dengan wallpaper bisa menjadi pilihan yang cerdas. Selain warna dan motifnya yang menarik, wallpaper juga bisa memberikan nuansa yang berbeda pada ruangan tersebut. Anda bisa memilih untuk menggunakan wallpaper sepenuhnya (pada seluruh dinding kamar tidur anak Anda) atau memadu-padankannya dengan cat yang warnanya selaras.
Berikut ini adalah beberapa tips memilih motif dan warna wallpaper kamar tidur anak.
Untuk kamar tidur yang sempit, pilih wallpaper berwarna terang dengan motif yang tidak terlalu semarak, pilih yang motifnya sederhana saja.
Untuk kamar tidur yang sempit tetapi plafonnya tinggi, wallpaper berwarna terang dengan motif horizontal membuat dinding terlihat lebih lebar dan tidak terlalu tinggi. Jika memungkinkan, Anda bisa mengecat plafon dengan warna yang lebih gelap dari warna wallpaper.
Untuk kamar tidur yang plafonnya rendah, wallpaper berwarna terang dengan motif vertikal dapat membuat kamar tersebut terlihat lebih tinggi. Cat plafon dengan warna yang lebih terang dari warna wallpaper jika memungkinkan.
Untuk kamar tidur yang luas, gunakan wallpaper dengan warna dan motif yang hangat agar ruangan terasa lebih nyaman dan tidak dingin. Warna biru laut atau cokelat bisa menjadi pilihan tepat.
Sesuaikan motif wallpaper dengan usia dan jenis kelamin anak. Anak perempuan biasanya suka wallpaper dengan motif yang manis dan hangat sedangkan anak lelaki suka wallpaper dengan motif gagah dan dinamis. Sebaiknya, libatkan anak Anda dalam memilih wallpaper.
Berkreasilah. Menggunakan wallpaper bukan berarti seluruh dinding harus terbungkus wallpaper. Wallpaper bisa digunakan dalam bentuk sebuah garis memanjang hanya untuk memberi aksen atau bisa digunakan ditengah dinding sementara pinggiran dinding tetap dicat sehingga terlihat seperti lukisan dalam bingkainya.
Perbanyak research tentang motif dan kreasi pemasangan wallpaper agar Anda semakin terinspirasi.
https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&rct=j&ei=HIu-U7MY0ZW4BOa0gegK&url=http://interior-ruangan.com/Tips-Trick/tips-memilih-wallpaper-kamar-anak.html&cd=8&ved=0CDUQFjAH&usg=AFQjCNGCWagdz9ydIqYnmEMiRCFPmu7nCg